Mazmur
37:23
Tuhan menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan
kepada-Nya.
Kalau kita baca Kitab Kejadian 24, bagaimana seorang
bujang Abraham (di perkirakan namanya Eliezer) mendapatkan perintah untuk mencari pasangan hidup untuk anaknya
Ishak, hamba tersebut disumpah untuk melakukan kehendak tuannya dengan benar.
Dalam perjalanannya mencari Pasangan hidup anak Tuannya, dia
tidak mengenal saudara Abraham, dia tidak tahu tempat yang pasti dimana
tinggalnya, bahkan tempat yang ditujuhnya sangat jauh, serta berbahaya sekali
karena pada zaman itu perjalanan tidak semudah sekarang.
Tetapi Bujang Abraham ini denga bersumpah
melakukan perintah Tuannya dan dalam perjalannnya dia yang merasa tempat dimana
saudara tuannya sudah dekat berdoa kepada Tuhannya Abraham dan meminta tanda, (Kejadian 24:12-15), dan ada ayat yang lainnya menulis:
Amsal 3:6 “Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Dia akan
meluruskan jalanmu”,
Maka Tuhanpun menjawab apa yang dimintakannya itu,
dia mendapatkan Ribka calon dari isteri Ishak. Dan membawanya kepada Abraham.
Bukankah demikian kita yang telah menjadi orang percaya harus mengharapkan Tuhan menuntun kita dengan
setia sebagaimana Tuhan menuntun Bujang Abraham.
Seperti bujang Abraham yang kepercayaan begitu
luar biasa kepada Tuhan-Nya Abraham, maka demikianlah kepercayaan kita kepada
Tuhan Yesus, kita harus percaya dengan sungguh-sungguh dia menuntun kita,
memberkati usaha kita, pekerjaan kita, pendidikan kita, anak-anak kita,
keluarga kita, pelayanan kita, dan lain-lainnya.
Seperti
lagu lama dibawah ini :
Tiap langkahku diatur oleh Tuhan
Dan tangan kasih-Nya memimpinku
Di tengah g'lombang dunia menakutkan
Hatiku tetap tenang teduh
Chorus:
Tiap langkahku, ku tahu yang Tuhan
pimpin
Ke tempat tinggi ku dihantar-Nya
Hingga sekali nanti aku tiba
Di rumah Bapa Sorga yang baka
Verse 2:
Di waktu imanku mulai lemah
Dan bila jalanku hampir sesat
Ku pandang Juruselamatku yang Esa
Aku kuat sebab Tuhan dekat -
Tidak ada komentar:
Posting Komentar