Keagamaan
bangsa romawi awalnya adalah animisme. Contoh :
a.
Semua petani kecil menyembah dewa sawah (sama seperti di P Jawa
menyembah Dewi Sri) dan Dewa Perapian
yang melambangkan kekuatan-kekuatan yang harus ia hadapi dalam kehidupannya
sehari-hari.
b.
Dewa hutan dan dewa ladang, dewa langit dan dewa sungai, dewa
musim menavur dan dewa musim menuai semuanya disembah ditempat dan musimnya
sendiri.
c.
Beberapa upacara dan perayaan masih bertahan hingga sekarang
diantara para petani di Italia dan Yunani
Pertumbuhan
Negara militer dan hubungan dengan kebudayaan Yunani akibat penjajahan Romawi
terhadap Yunani mengakibatkan peleburan dewa-dewi Yunani kepada kepercayaan
Dewa-dewi Romawi contoh :
-
Yupiter dewa langit disamakan dengan dewa Yunani Zeus.
-
Juno isterinya disamakan dengan dewi Hera.
-
Neptunus Dewa Laut disamakan dengan dewa Poseidon.
-
Pluto dewa kejahatan disamakan dengan dewa Hades.
-
Seluruh dewa-dewa dari syair Hamerus dipadukan dengan tradisi
Yunani.
Dalam zaman Kristus
pemujaan terhadap pantheon Yunani sudah mulai menurun. Kebejatan akhlak dan
pertikaian yang memalukan diantara para dewa yang hanya mencerminkan sifat
manusia biasa.
Plato
lebih dari tiga abad sebelum masehi, telah mengatakan bahwa mitos para Dewa itu
sebaiknya ditiadakan dalam sebuah Negara yng baik, Karena mereka akn merusak
kaum muda dengan teladan yang buruk.
Kepercayaan yang berdasarkan filsafat tidak dapat menerima kedewaan
dalam pola pemikiran mereka dan menertawakannya. Pemujaan dewa yang setia pasti
masih ada tetapi jumlahnya tidak bertambah bahkan berkurang.
Hingga saat ini mereka tidak dipuja secara seragam di tiap
kota-kota, tetapi setiap kota mempunyai dewa andalannya sendiri-sendiri,
pemujaan kepada mereka bersifat semi politik. Ketika dewa mereka tidak menolong mereka pada saat peperangan
Romawi paasti ada pertanyaan yang wajat “ mengapa dewa-dewi kota itu tidak
melindungi rakyatnya?” orang-orrang yang kalah itu cenderung akan meninggalkan
kepercayaan mereka paada dewa-dewi yang terlalu lemah dan plin-plan untuk
menlong mereka.
Contoh ketaatan rakyat pada upacara-upacara keagamaan dewa-dewi pada
abad pertama didalam Alkitab adalah pemujaan Dewi Artemis di Efesus, yang
menurut mitos patungnya jatuh dari langit (Kisah Rasul 19:27, 35) dan pemujaan
yang fanatic terhadap dewi Artemis itu dicata dalam Kisah Rasul 19:34, dimana
masa di gedung Kesenian di kota Efesus berteriak-teriak “Besarlah Artemis Dewi
orang Efesus.
Karyaim642.blogspot.com