CIRI-CIRI NABI
Menjadi nabi itu ada enak dan tidak enaknya :
Yang enaknya jadi nabi adalah mendapat kehormatan yang besar dan
menonjol nabi mengurapi raja-raja, mengadakan mujizat-mujizat, dan meramalkan
masa depan, itulah sebabnya mengapa banyak nabi palsu di Israel. Namun tidak
enaknya adalah nabi ketika ditugaskan Tuhan akan mengalami bahaya besar,
kesulitan bahkan kematian.
Nabi dipanggil untuk menyampaikan pesan Tuhan yang :
a. tidak di encerkan.
b. Tidak dikompromikan
c. Tidak dipoles kepada umat yang seringkali
memberontak.
Akibatnya : mendapatkan celaan, perlawanan hebat, kritik keras,
bahkan hukuman mati terhadap utusan Tuhan.
Karena alasan ini tidak sembarang orang dapat menjadi nabi,
sedikitnya ada 2 ciri :
1. Nabi harus
dipanggil.
Jabatan nabi tidak diwarisi dalam sebuah keluarga atau suku nabi.
Tuhan memilih dan memanggil setiap nabi secara individual untuk suatu pekerjaan
specifik yang ingin Tuhan selesaikan. Dan ketiadaan panggilan inilah yang
membuat begitu banyak orang menjadi nabi-nabi palsu.
Berikut beberapa contoh panggilan ilahi seorang nabi :
- Musa menerima panggilan di semak duri
yang terbakar. Keluaran 3:4
- Yesaya menanggapi panggilan ilahi melalui
penglihatan. Yesaya 6:1-8
- Yeremia dipanggil Tuhan sebagai nabi
sewaktu di dalam rahim ibunya. Yeremia 1:5
- Yehezkiel dipanggil Tuhan di dekat sungai
Kebar di Babel. Yehezkiel 1:1; Yehezkiel 2:2-3.
- Amos mengingatkan panggilannya> Amos
7:14-15.
2. Nabi harus Berani.
Nabi harus merupakan individu yang berani dan tidak gentar. Ia
harus sanggup mengalami penganiayaan sekaligus pujian, perkawanan sekaligus
perlawanan.
TUGAS-TUGAS NABI.
Hampir semua nabi muncul pertama kali sebagai peramal. Ramalan tampaknya
menjadi inti sesungguhnya dari jabatan dan fungsi nabi (Ulangan 18:20-22).
Contoh beberapa tugas para nabi :
Ø
Tugas pertama samuel menginformasikan. 1 samuel 3:4-18.
Ø
Natan mengkonfrontasi Raja Daud. 2 samuel 12:1-12.
Ø
Tuhan mengharuskan daud memilih satu dari tiga hukuman. 2 samuel
24:10-7
Ø
Elia mengingatkan dosa Ahab dan menghukum Israel. 1 Raja-raja 17:1
Ø
Yunus berseru pada kota Nniwe supaya bertobat. Yunus 1:2; Yunus
3:1-2
Dalam Alkitab setidaknya ada 5 Tugas, fungsi, atau misi spesifik
nabi :
Ø
Reformator.
Nabi-nabi berfungsi sebagai reformator.
a. Secara
konsisten Memanggil umat untuk taat pada hukum Tuhan, hidup sesuai dengan
Firman Tuhan.
b. Pengkhotbah
etika dan moral yang mencela semua kejahatan moral, religius dan sosial pada
zamannya.
c. Tanpa gentar menghardik penyembahan
berhala, perzinahan, penindasan terhadap orang-orang miskin, ketidak adilan,
kebobrokan sosial, moral dan politik.
Ø
Negarawan.
Nabi-nabi menghadap para raja dan memaikan peran sebagai negarawan
dalam urusan-urusan nasional.
Ø Penjaga.
Nabi-nabi berfungsi sebagai penjaga umat, Tuhan membangkitkan para
nabi untuk menunjukan kemurtadan religius umat dan untuk menyerukan peringatan
akan penghakiman atas umat bila mereka tidak berbalik dari penyembahan berhala.
Ø Perantara.
Nabi-nabi berfungsi sebagai perantara bagi umat Tuhan,
contoh : 1 Raja-raja 13:6; 1 Raja-raja 17:17-24; 2 Raja-raja
4:18-37; Yeremia 7:16; 14:7; Amos 7:2
Ø Penghibur dan Penasihat.
Nabi-nabi menghibur dan
menasehati umat Tuhan
Tanda –tanda Nabi-nabi palsu.
1. Ulangan 13:1-18
2. Ulangan 18:9-22
3. Yeremia 23:9-40
4. Yehezkiel 12:21-14:11
Jakarta, 19 Desember 2012
Karyadi