Kamis, 17 Desember 2015

KELAHIRAN YESUS KRISTUS


Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri. 

Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati dan tidak mau mencemarkan nama isterinya di muka umum, ia bermaksud menceraikannya dengan diam-diam. 

Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus. 

Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." 

Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh nabi: 

Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel --yang berarti: Allah menyertai kita. 

Sesudah bangun dari tidurnya, Yusuf berbuat seperti yang diperintahkan malaikat Tuhan itu kepadanya. Ia mengambil Maria sebagai isterinya, 


tetapi tidak bersetubuh dengan dia sampai ia melahirkan anaknya laki-laki dan Yusuf menamakan Dia Yesus.

KAYA ATAU MISKIN


Roma 8:6
Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera.

Paulus bukan saja sedang berbicara tentang kehidupan, melainkan hidup yang berkelimpahan.
Hidup berkelimpahan, berarti kita mengalami kepenuhan dan kelimpahan rohani.
Atau apakah kehidupan Rohani kita itu penuh pergumulan ?
Apakah anda mengalami kepenuhan dari kehidupan Kristen  ?
Atau apakah anda bergumul dari hari ke hari, tidak tahu entah apakah anda akan bisa bertahan atau tidak  pada keesokan harinya ?

Persoalannya terletak pada pikiran anda, apakah rohani atau dikuasai kedagingan.
Jika anda tidak berpola pikir rohani, anda bukan saja tidak akan mampu bertahan, anda akan mati!
Berpola pikir dunia berarti mati! Tetapi berpola pikir rohani berarti “hidup dan damai sejahtera.”
Disini ‘damai sejahtera’ melambangkan seluruh kepenuhan kehidupan Kristen.

Jadi sekalipun kamu KAYA RAYA tetapi kamu tidak mengenal Kristus dan percaya kepada-Nya, kamu MISKIN dihadapan Tuhan. Tetapi jika anda sudah MISKIN JASMANI terus tidak mengenal Kristus matilah kau....

Biarpun miskin secara jasmani selama semuanya itu dikerjakan dengan benar dan kamu mengenal Kristus dan percaya kepada-Nya, maka kamu pasti hidup dan hidup dalam kelimpahan yang tidak dapat dinilai oleh prinsip kedagingan.

Apalagi kamu kaya secara materi dan mengenal Kristus serta percaya kepada-Nya serta melakukan kehendaknya dengan sungguh-sungguh. Maka berbahagialah engkau dibumi dan di Surga.

Bekasi, 17 Desember 2015

karyadim642.blogspot.com

1 Korintus 10:13 PENCOBAAN - PENCOBAAN


MOTIVASI KATA-KATA (HADAPI COBAAN)